Kripto untuk jangka pendek..
Bitcoin untuk jangka panjang..




10 Maret 1950- Gunting Syafruddin
Semua uang diatas nominal tertentu wajib dipotong menjadi dua. Bagian kirinya bisa dipakai transaksi namun nilainya tinggal setengah. Harus ditukarkan dengan uang baru dalam waktu 1 bulan.
Dan ini bukan sekedar pullback 50% atau bear market, ini permanen.
Bagian kanannya wajib jadi obligasi yang berdurasi 30 tahun. Kalau iya masih hidup dan bisa mengikuti prosedurnya, bisa cair setelah 3 dekade.
24 Agustus 1959 - Sanering
"Penyehatan uang" melalui pemotongan daya beli masyarakat melalui pemotongan nilai uang.
500 jadi 50
1000 tinggal 100
Kalo di dunia crypto ini rugpull 90%
Rajin nabung dan ada tabungan atau deposito diatas Rp 25.000? Wajib jadi obligasi.. Durasi 40 tahun.

13 Desember 1965 - Redenominasi
Hilangkan 3 nol, sama seperti wacana beberapa tahun lalu. Beda dengan sanering, teorinya adalah angka memendek namun daya beli sama. Cantik keliatannya, karena ditutup bedak yang tebal.
Hasilnya, harga-harga kacau, situasi politik memanas, jatuhnya Orde Lama
2 Juli 1997 - Krisis Finansial Asia
Kita ga sendiri di Asia yang mengalami ini karena di era globalisasi, ekonomi negara-negara dunia ibarat rumah kontrakan. Satu kamar kebakaran, kamar lain ikut kepanasan.
Ekonomi yang sebelumnya lagi meroket tiba-tiba ambruk. Dollar AS yang sebelumnya fixed per dollar Rp 2.500 akhirnya floating sampai nyentuh ke Rp 16.000.
Kalau sekarang ini seperti ngebayangin dollar naik sampai lebih dari 100.000,- 😬
Utang-utang perusahaan banyak yang naik 6x lipat, PHK masal, belasan bank kolaps, rusuh disana-sini

Kalau mengikuti Undang-Undang tahun 1946 yang isinya Rp 10 = 5 gram emas, berarti:
Rp 50.000 = 25.000 gram = 25 kg emas
Tapi realitanya yaaa, malem minggu bawa 50.000 aja kadang ga cukup.
Dari krisis 1965 ke krisis selanjutnya 1997 = 32 tahun
32 tahun dari krisis terakhir 1997 = 2029
Mungkin ini juga kenapa banyak yang bilang hati-hati dan bersiap-siap untuk tahun 2030 ya? 🤔
Negara itu ibarat kapal di lautan.
Kaptennya berganti-ganti tapi masih manusia, bukan ga mungkin salah arah. Cuaca pun dari cerah bisa tiba-tiba berubah jadi badai.
Bagusnya adalah kita punya sejarah untuk sedikit ngasih masukan.
Mungkin bijaksana nyiapin pelampung sebelum datangnya badai. Atau setidaknya pelajari pelampung mana yang kira-kira layak untuk disiapin dari sekarang.
Ada pelampung yang global, gampang dibawa-bawa, ga dikontrol pihak manapun, ga rentan diambil paksa, transparan, ga membeda-bedakan dan bisa dipakai siapapun tanpa perlu ijin. Yang perlu kalian lakukan tinggal pelajari dan cari tahu apa pelampung itu.
